Do’a Sebelum dan Sesudah Membaca Shalawat Nabi Karya Habib ‘Abdullah bin ‘Alwi Al-Haddad

Ada 3 alasan utama mengapa maulid nabi perlu diperingati. Pertama, ini adalah salah satu ungkapan rasa syukur kepada Allah subhanu wa ta’ala atas kelahiran Nabi Muhammad Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wa âlihi wa shahbihi wa sallam dan juga bukti syukur kita karena Allah subhanahu wa ta’ala telah mengutus nabi dan rasulNya Muhammad sebagai rahmat sekalian alam. Yang kedua, ini adalah bentuk terimakasih kepada Nabi Muhammad Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wa âlihi wa shahbihi wa sallam yang telah mengajarkan Islam dan membimbing umat sehingga kita bisa mengenal Allah subhanhu wa ta’ala. Dan yang ketiga, maulid nabi perlu diadakan di zaman sekarang ini adalah agar umat Islam mengenal siapa nabinya, mengenal rasulnya, mengenal Nabi Muhammad Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wa âlihi wa shahbihi wa sallam sehingga kita bisa mencontoh dan meneladani beliau shallallâhu ‘alaihi wa âlihi wa shahbihi wa sallam.

Untuk itulah mari kita sambut dengan gembira hari maulid nabi. Jangan sampai kita mengikuti iblis dan sekutunya yang malah bersedih Nabi Muhammad Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wa âlihi wa shahbihi wa sallam. Hanya golongan iblis dan komplotannya sajalah yang tidak menyukai maulid nabi.

“Sesungguhnya Iblis berteriak sambil menangis pada empat kejadian: Pertama ketika ia dilaknat oleh Allah, Kedua ketika ia diusir ke bumi, Ketiga ketika Rasulullah shallahu ‘alaihi wa sallam dilahirkan, dan Keempat ketika surat al-Fatihah diturunkan “ (Disebutkan oleh Syaikh Ibnu Muflih dari Ibn Mukhlid yang mengisahkan kisah ini dari Hasan al-Bashri).

Demi menyambut maulid nabi ini, kami sengaja sajikan kepada siapapun para pecinta Nabi Muhammad Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wa âlihi wa shahbihi wa sallam sebuah do’a yang mulia. Sebuah do’a yang dikarang oleh Habib ‘Abdullah bin ‘Alwi Al-Haddad, shohibur ratib Al-Haddad, yaitu do’a sebelum bershalawat dan do’a sesudah membaca shalawat.

DO’A SEBELUM MEMBACA SHALAWAT

Doa sebelum membaca shalawat nabi

Artinya

Duhai Allah, sesungguhnya aku berniat untuk membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW ini demi melaksanakan perintahMu, membenarkan kitabMu, mengikuti nabiMu Muhammad SAW, karena aku mencintai, merindukan, mengagungkan, dan memuliakan Beliau SAW serta karena Beliau SAW memang sangat pantas untuk mendapatkan shalawat tersebut. Oleh karena itu, duhai Allah dengan kemurahan, karunia, kedermawaan, dan kebaikanMu, terimalah shalawat yang akan kubaca ini, singkirkanlah hijab kelalaian yang meliputi hatiku dan jadikanlah aku sebagai salah seorang hambaMu yang shaleh.

Duhai Allah, berilah Beliau SAW kemuliaan di atas kemuliaan yang telah Engkau anugerahkan kepada Beliau, cahaya di atas cahaya yang darinya Engkau ciptakan Beliau dan tinggikan derajat Beliau di atas derajat para rasul dan para nabi.

Duhai Allah, Tuhan alam semesta, berilah aku surga, keridhaanMu dan keridhaan Beliau, teriring keselamatan dalam agama, dunia, maupun akhirat yang selalu menyertaiku. Duhai Allah, karuniakanlah aku kematian dalam keadaan berpegang teguh kepada al-Qur’an dan Sunnah, dan aqidah Ahlus Sunnah wal Jama’ah, serta dapat mengucapkan kalimat syahadat dengan benar tanpa sedikitpun perubahan. Ampunilah segala dosa yang pernah ku lakukan, berkat kemurahan dan kebaikanMu semata, sesungguhnya Engkau Maha Memberi dan Maha Menerima Taubat lagi Maha Penyayang.

Shalawat serta salam Allah semoga senantiasa tercurah kepada Sayyidina Muhammad beserta segenap keluarga, shahabat, dan seluruh pengikut Beliau. Segala puji hanya bagi Allah, Tuhan semesta alam.

[adinserter block=”2″]

DO’A SESUDAH MEMBACA SHALAWAT

Doa setelah membaca shalawat nabi

Artinya

Duhai Allah, berkat shalawat yang kami baca ini, lapangkanlah dada kami, mudahkanlah semua urusan kami, hapuskanlah seluruh kegalauan dan kesedihan kami, ampunilah dosa-dosa kami, lunaskanlah hutang-hutang kami, perbaikilah semua keadaan kami, wujudkanlah cita-cita kami, terimalah taubat kami, bersihkanlah semua kesalahan kami, menangkanlah hujjah kami, sucikanlah lisan kami, hiburlah kesepian kami, sayangilah kami di dalam ketersasingan kami.

[adinserter block=”2″]

Ya Allah, jadikanlah shalawat tersebut sebagai cahaya yang bersinar di depan dan di belakang tubuh kami, di samping kanan dan kiri kami, dalam kehidupan dan kematian kami, di kubur dan saat kebangkitan kami serta menjadi penaung kami di hari kiamat nanti.

Ya Allah, jadikanlah shalawat tersebut sebagai amal yang memberatkan timbangan kebajikan kami dan jadikanlah keberkahannya selalu menyertai kami hingga kami dapat bertemu dengan Nabi Muhammad SAW dalam keadaan aman, tenang, senang, dan bahagia.

Ya Allah, jangan pisahkan kami dari beliau. Masukanlah kami ke tempat di mana beliau berada, sandingkanlah kami di samping beliau bersama orang-orang yang telah Engkau beri kenikmatan, yaitu para nabi, shiddiq, syahid, dan orang-orang yang shaleh, karena merekalah rombongan yang masuk surga.

Ya Allah, kami beriman kepada Beliau SAW sedangkan kami belum pernah melihatnya, oleh karena itu tolong berilah kami kenikmatan dengan memandang wajah beliau di dunia dan akhirat.

Ya Allah, jadikanlah hati kami selalu mencintai beliau, pakailah diri kami untuk mengamalkan sunnah beliau, wafatkanlah kami dalam agama beliau, dan bangkitkanlah kami dalam kelompok beliau yang selamat dan berhasil.

Ya Allah, jadikanlah rasa cinta di dalam hati kami kepada Nabi Muhammad SAW ini bermanfaat bagi kami di saat kekuasaan, harta, maupun anak tidak mendatangkan manfaat.

Ya Allah, sampaikanlah kami ke telaga beliau yang suci dan berilah kami minum dari gelas beliau yang sempurna.

Ya Allah, mudahkanlah kami untuk berziarah ke tanah haramMu (Makkah) dan tanah haramnya (Madinah) sebelum kami wafat, dan jadikanlah kami agar selalu tinggal di tanah haramMu (Makkah) dan tanah haramnya (Madinah).

Ya Allah, dalam semua permohonan kami, kami selalu bermohon syafa’at beliau karena beliau adalah sebaik-baik pemberi syafa’at, sebaik-baik manusia yang Engkau akui kebesarannya, dan kami bertawassul kepadaMu dengan beliau karena beliau adalah wasilah terdekat kami kepadaMu.

Ya Allah, kami mengajukan kepadaMu kerasnya hati kami, banyaknya dosa kami, panjangnya angan-angan kami, buruknya amal kami, kemalasan diri kami dalam ketaatan, dan keberanian kami dalam bermaksiaat, karena sesungguhnya Engkau adalah tempat terbaik untuk mengadu.

Ya Allah, kami memohon kepadaMu untuk menghadapi semua musuh kami dan diri kami sendiri serta bersandar kepada kemurahanMu semata agar kami menjadi manusia yang baik, oleh karena itu, duhai Tuhan kami, janganlah serahkan kami kepada selainMu. Ya Allah, kami memiliki hubungan dengan rasulMu, Muhammad SAW, oleh karena itu jangan jauhkan kami dari Beliau SAW.

Ya Allah, di pintuMu kami berdiri, maka jangan usir kami, hanya kepadaMulah kami memohon, maka jangan sia-siakan permohonan kami ini.

Ya Allah, terimalah do’a kami, berilah kami rasa aman dari semua ketakutan kami, terimalah semua amal shaleh kami, jadikanlah ketaatan sebagai kesibukan kami, kebaikan sebagai tempat kembali kami, dan kebahagiaan sebagai penutup kami.

Ya Allah, inilah cita-cita kami, diri kami tampak jelas di hadapanMu, keadaan kami tiada tersembunyi dariMu. PerintahMu kami abaikan, laranganMu kami lakukan, maka ampunanMulah yang kami inginkan. Duhai sebaik-baik Dzat yang kepadaNya ditunjukan permohonan dan do’a, ampunilah kami. Sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf, Maha Pengampun, Maha Dermawan, Maha Pengasih, Maha Penyayang, Duhai Yang Maha Menyayangi dari semua jiwa yang berjiwa kasih sayang. Semoga shalawat dan salam senantiasa terlimpahkan sebanyak mungkin kepada Sayyidina Muhammad SAW beserta keluarga dan para shahabatnya. Dan segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.

NB: Doa ini yang saya pakai untuk Aplikasi Qosidah Burdah Lengkap semoga bermafaat bagi kita semua

Sumber: elhooda.net

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *